SAY NO TO MINING IN NORTH MOLUCAS

SAY NO TO MINING IN NORTH MOLUCAS
WALHI MALUT Aksi Teatrikal Hari Anti Tambang

Rabu, 29 Juni 2011

Pertambangan Sengsarakan Warga Halmahera Utara


Monday, 30 May 2011 12:05 Erwin Djamilgo, Reporter Radio Gema Hikmah Ternate, Maluku Utara 

KBR68H - Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Maluku Utara mengecam rusaknya lingkungan yang dilakukan oleh sejumlah perusahaan tambang. Manager Kampanye Walhi Maluku Utara, Fahrudin Maloko mengatakan, aktivitas PT Nusa Halmahera Mineral di Kabupaten Halmahera Utara telah mencemari sungai Tabobo. Pencemaran ini menyebabkan matinya mata pencaharian masyarakat di Desa Balisosang dari sektor perkebunan.

Menurut Fahrudin, rusaknya lingkungan akibat pertambangan di daratan Halmahera bukan hanya terjadi di Kabupaten Halmahera Utara, tetapi hampir merata di seluruh daerah itu. Walhi Maluku Utara mendesak pemda setempat segera memperbaiki kondisi lingkungan di pulau Halmahera.

“Kondisi lingkungan terutama di Maluku Utara sudah bencana ekologi, di PT NHM tepatnya di Sungai Tabobo sudah indikasi tercemar limbah, untuk Kabupaten Halmahera Timur di pulau G bekas aktivitas PT Antam saat ini mencemari kawasan laut sehingga mematikan produktivitas nelayan di sekitar desa Maba dan desa Buli,” papar Fahrudin. 

Ia menambahkan, masyarakat di Kabupaten Halmahera diperkirakan mulai pindah ke daerah lain untuk mencari kehidupan yang lebih layak. 

http://www.greenradio.fm/news/latest/5929-pertambangan-sengsarakan-warga-halmahera-utara-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar